Kerennya TIM KTI Internasional SMAN 1 Bengkulu

5 KARAKTER ANGGOTA TIM YANG MERUGIKAN MANAJEMEN SEKOLAH

Oleh: Rustiyono (Ka. SMAN 1 Bengkulu)

Tim manajemen di satuan pendidikan memegang peranan kunci dalam pengelolaan satuan pendidikan, di mana kedudukan mereka sebagai pembantu kepala sekolah menjadi pilar utama untuk kesuksesan operasional sekolah. Tim manajemen yang solid dan berfungsi baik dapat mengakselerasi pencapaian tujuan pendidikan, meningkatkan kesejahteraan staf, dan memperkuat kualitas pendidikan. Mereka bertanggung jawab untuk merumuskan kebijakan, mengoordinasikan kegiatan harian, serta memastikan bahwa sumber daya tersedia dan dimanfaatkan secara efisien. Sebagai contoh anggota Tim Manajemen di SMA Negeri 1 Bengkulu terdiri dari 6 Waka dan stafnya, 1 Kepala tata Usaha dan 2 Bendahara.

Namun, dalam kenyataannya, beberapa anggota tim manajemen memiliki perilaku yang negatif dan menghambat kemajuan dan efisiensi operasional satuan pendidikan. Sikap ketidakpatuhan, ketidaksetujuan konstan, atau bahkan ketidakberanian untuk mengambil tanggung jawab dapat menciptakan ketegangan di dalam tim, menghambat aliran komunikasi, dan mempengaruhi keseimbangan harmonis dalam manajemen sekolah. Oleh karena itu, kepemimpinan sekolah perlu memastikan bahwa tim manajemen tidak hanya memiliki keterampilan manajerial yang baik tetapi juga mendorong nilai-nilai seperti keterbukaan, tanggung jawab, dan kerjasama. Dengan begitu, tim manajemen dapat menjadi motor penggerak kemajuan sekolah yang positif dan berdaya saing.

Refleksi Akhir Tahun

BIJAK DALAM BERMEDIA SOSIAL UTK PELAJAR

Oleh: Rustiyono

PENGANTAR

Banyaknya kasus pelanggaran pidana yang melibatkan pelajar akibat ketidakbijakan dalam memanfaatkan media sosial menjadi perhatian serius. Penyebaran konten ilegal, penyalahgunaan informasi pribadi, dan keterlibatan dalam aktivitas ilegal online telah meningkat. Oleh karena itu, penting bagi pelajar untuk mengedepankan sikap bijak dalam menggunakan media sosial, memahami konsekuensi hukum, dan menjaga integritas digital untuk mencegah terjerumusnya mereka dalam tindakan pidana yang merugikan.

Media sosial atau sering juga disebut sebagai sosial media adalah pelantar digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling berinteraksi atau membagikan konten berupa tulisan, foto, video, dan merupakan pelantar digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya. Media sosial juga merupakan sebuah sarana untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara daring yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu.

Penting bagi pelajar untuk bersikap bijak dalam bermedia sosial agar dapat mengoptimalkan manfaatnya sambil menghindari risiko negatif. Keterampilan bijak ini mencakup kesadaran akan privasi, pengelolaan waktu yang efisien, dan pemahaman terhadap dampak sosial dan psikologis. Dengan pendekatan bijak, pelajar dapat menciptakan lingkungan online yang positif, mendukung pertumbuhan pribadi, dan membangun jejaring sosial yang bermanfaat.

Analisis CIPP dari CATATAN PENDIDIKAN DI INDONESIA

Oleh: Rustiyono

EVALUASI, SOLUSI DAN EKSPEKTASI

Pada Tahun 2022 jumlah penduduk di Indonesia adalah 273 juta jiwa, dengan 52 juta siswa, 3 juta guru dan 217 ribu sekolah. Sistem pendidikan di indonesia menjadi negara keempat terbesar didunia, setelah India, China dan Amerika. Tetapi apakah ukuran yang besar ini berbanding lurus dengan kualitas pendidikan di indonesia, tentu jawabannya tidak.

PROSEDURAL RAZIA SISWA DI KELAS DI SMA NEGERI 1 BENGKULU

A.   PENDAHULUAN

Razia kelas terhadap siswa di SMA N 1 bengkulu dilakukan dengan berbagai tujuan, seperti untuk memeriksa kehadiran siswa, menegakkan aturan berpakaian, atau menjaga keamanan seluruh warga di lingkungan sekolah. Dalam rangka menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan aman di SMA N 1 Bengkulu, razia terhadap siswa di kelas merupakan suatu langkah yang diperlukan. Namun, perlu dicatat bahwa kebijakan razia terhadap siswa di kelas dapat menimbulkan kontroversi dalam mengimplementasikan. Penting bagi sekolah untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan hukum dan menghormati hak-hak siswa. Selain itu, komunikasi yang baik antara pihak sekolah, siswa, dan orang tua juga penting untuk meminimalkan potensi konflik.

Gambar hanya ilustrasi

GERAKAN TRANSFORMASI PEMBELAJARAN

Ke Jakarta lagi ….

Bersama kawan-kawan hebat dari Bengkulu (SMAN 5 Kota, SMAN 2 BS, SMAN 2 Seluma dan SMA Pentagon), dari tanggal 12 – 15 Oktober 2023 bertempat di Hotel Swis Belhotel , Pondok Indah Jakarta Selatan saya mewakili SMAN 1 Kota untuk mengikuti kegiatan Transformasi Pembelajaran yang dilakukan oleh Direktorat Sekolah Menengah Atas  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi berkumpul dengan teman2 dari 5 provinsi lain.

PROGRAM PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING DI SMA NEGERI 1 BENGKULU

1.    Latar Belakang adanya Inovasi

Sekolah perlu melakukan inovasi dalam pembelajaran karena adanya tuntutan untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih efektif dan efisien. Berikut beberapa data yang menguatkan pentingnya inovasi dalam pembelajaran di sekolah, (1) Menurut data Kemendikbud (2021), angka putus sekolah di Indonesia mencapai 1,8 juta pada tahun 2020. Salah satu faktor yang mempengaruhi putus sekolah adalah rendahnya minat belajar siswa. Dengan adanya inovasi pembelajaran, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan pembelajaran blended, diharapkan dapat meningkatkan minat dan daya serap siswa dalam belajar. (2) Hasil PISA (Programme for International Student Assessment) 2018 menunjukkan bahwa Indonesia menempati peringkat 71 dari 79 negara dalam hal kualitas pendidikan. Inovasi dalam pembelajaran dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia sehingga dapat bersaing dengan negara-negara lain. (3) Inovasi dalam pembelajaran dapat membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan 21st century skills, seperti kreativitas, kritis berpikir, komunikasi, dan kolaborasi. Hal ini sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di era digital yang semakin berkembang. (4) Sekolah yang menerapkan inovasi dalam pembelajaran akan memiliki daya saing yang lebih baik dibandingkan dengan sekolah lain yang tidak menerapkan inovasi tersebut. Hal ini dapat mempengaruhi jumlah pendaftar siswa dan reputasi sekolah di masyarakat, dan (4)  dengan adanya inovasi pembelajaran, seperti pembelajaran berbasis teknologi/blended, dapat menghemat waktu dan biaya yang dibutuhkan dalam pembelajaran. Misalnya, dengan adanya platform pembelajaran daring, siswa tidak harus dan hanya bergantung dengan guru di sekolah setiap hari untuk belajar sehingga dapat menghemat biaya transportasi, waktu dan memperpendek jarak serta menyingkat waktu.

TRANSFORMASI PENDIDIKAN MODERN : SATUAN PENDIDIKAN ADALAH PELAYAN

Oleh : Rustiyono (Guru SMA N 1 Bengkulu)

TRANSFORMASI PENDIDIKAN MODERN
Pendidikan modern menekankan peran sentral siswa dalam proses pembelajaran dengan alasan yang sangat relevan. Siswa adalah individu yang unik dengan kebutuhan, minat, bakat, dan tingkat perkembangan yang berbeda. Oleh karena itu, pendidikan modern mengakui bahwa pendekatan satu ukuran tidak cocok untuk semua tidak lagi sesuai. Siswa memiliki hak untuk menerima pendidikan terbaik yang memenuhi kebutuhan mereka, menghormati keanekaragaman mereka, dan membantu mereka mencapai potensi penuh. Dengan menempatkan siswa sebagai subjek yang penting, sekolah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang disesuaikan dengan kebutuhan individu, yang mencakup pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa, dukungan akademik dan emosional yang sesuai, serta kesempatan untuk mengembangkan keterampilan sosial dan karakter yang akan membantu mereka sukses dalam kehidupan. Dengan memberikan pelayanan terbaik, sekolah mendukung pertumbuhan holistik siswa dan membantu mereka menjadi warga yang berpendidikan, beretika, dan berkontribusi pada masyarakat. Dalam inti dari pendidikan modern adalah keyakinan bahwa setiap siswa layak mendapatkan kesempatan terbaik untuk meraih keberhasilan dalam kehidupan mereka.

MANAJEMEN WALIKELAS DALAM MENGELOLA KELAS UNGGUL DAN EFEKTIF

Rustiyono

TUGAS DAN FUNGSI WALI KELAS

Wali Kelas adalah Guru yang membantu Kepala Sekolah untuk membimbing siswa dalam mewujudkan disiplin kelas, sebagai manajer dan motivator untuk membangkitkan gairah /minat siswa  untuk beprestasi di kelas.

Tugas pokok dan fungsi wali kelas antara lain sebagai berikut :